Minggu, 17/10/2010 09:00 WIB - ant
Sebuah asteroid seukuran bus bertingkat baru saja melintas sangat dekat dengan Bumi, tepatnya melintas di antara garis orbit Bulan dan Bumi, pada Senin (11/10), awal pekan lalu.
Batu luar angkasa yang dinamai 2010 TD54 itu melintas hanya 28.000 mil dari Bumi pada pukul 10.51 pagi waktu London, atau kira-kira pukul 5.51 WIB.
Para ilmuwan seperti laporan Dailymail, meski melintas sangat dekat dengan Bumi, asteroid tidak akan memasuki atmosfer Bumi. Astroid itu hancur sebelum mencapai permukaan Bumi.
"Sebuah batuan luar angkasa seukuran itu akan terbakar habis di atmosfer kita dan tidak akan membahayakan permukaan bumi," tulis badan antariksa Amerika Serikat, NASA. Batu luar angkasa itu dideteksi oleh NASA di Arizona Kitt Peak National Solar Telescope, AS.
Asteroid TD54 merupakan asteroid terbaru yang melintas sangat dekat dengan Bumi. September silam para astronom melihat sebuah benda luar angkasa berbahaya, yang kemudian dinamai 2010 ST3, yang akan melintas 4 juta mil dari Bumi pada pertengahan bulan ini.
Benda yang berdiameter 150 meter itu merupakan benda luar angkasa berbahaya pertama yang dipantau oleh Pan STARRS, sebuah teleskop yang bertujuan untuk mencari benda luar angkasa berbahaya.
Menurut para ilmuwan salah satu asteroid akan menghantam atmosfer Bumi setiap sepuluh tahun. Asteroid yang lebih kecil memasuki atmosfer sekitar sekali setahun meski telah hancur terlebih dahulu sebelum menjejak permukaan Bumi. (ant)
Komentar
Posting Komentar